SMP Warga kembali menunjukkan komitmennya dalam menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi kesehatan dan lingkungan. Kali ini, sekolah yang dikenal dengan program Adiwiyatanya ini berhasil mengembangkan minuman kesehatan berbahan dasar bunga telang dan jahe bakar geprek.

Inovasi ini bermula dari kepedulian sekolah terhadap potensi besar bunga telang yang kaya akan antioksidan dan manfaat jahe sebagai minuman kesehatan alami. “Kami melihat bunga telang dan jahe memiliki potensi besar untuk diolah menjadi minuman kesehatan yang bermanfaat bagi tubuh,” ujar Kepala Sekolah SMP Warga, Bapak Budi Prabowo, S.T. S.Kom.

Pengembangan inovasi ini melibatkan seluruh warga sekolah, mulai dari siswa, guru, hingga staf. “Kami ingin semua warga sekolah terlibat dalam proses inovasi ini, sehingga mereka bisa belajar dan berkontribusi secara langsung,” lanjut Bapak Budi.

Ketua Adiwiyata SMP Warga, Ibu Ari Nurhayati, S.Pd., menambahkan bahwa inovasi ini juga merupakan bagian dari upaya sekolah untuk mendukung program pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan. “Kami berharap inovasi ini bisa menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk mengembangkan produk-produk yang ramah lingkungan dan bermanfaat bagi kesehatan,” tuturnya.

Proses pengembangan inovasi ini tidak terlepas dari peran aktif siswa. Ibu Lina Khoirun Nisa, S.Pd., sebagai Ketua Pokja Inovasi, menjelaskan bahwa siswa dilibatkan dalam setiap tahapan, mulai dari pemilihan bahan baku, proses produksi, hingga pengemasan. “Kami ingin siswa belajar untuk berkreasi dan berinovasi, sehingga mereka bisa menjadi generasi yang kreatif dan inovatif,” jelasnya.

Salah satu siswa yang terlibat dalam inovasi ini adalah Graceziva dari kelas 9A. Ia mengaku sangat senang bisa berkontribusi dalam pembuatan minuman kesehatan ini. “Saya belajar banyak tentang bagaimana cara mengolah bahan-bahan alami menjadi produk yang bermanfaat,” kata Graceziva.

Minuman kesehatan berbahan bunga telang dan jahe bakar geprek ini telah melalui serangkaian uji coba dan mendapatkan respon positif dari berbagai pihak. “Kami berharap minuman ini bisa segera diproduksi secara massal dan bisa dinikmati oleh masyarakat luas,” harap Pak Budi.

Inovasi SMP Warga ini menjadi bukti bahwa sekolah tidak hanya berperan sebagai tempat untuk belajar, tetapi juga sebagai wadah untuk mengembangkan potensi dan kreativitas siswa.